
Islam jarang dikaitkan dengan seni; buku ini menghadirkan perspektif keindahan—"jamaliyah" Islam—yang selama ini kurang dibahas.
Filsafat Seni Islam menyajikan kajian estetika dari empat pemikir penting: Ismail Raji al-Faruqi, Seyyed Hossein Nasr, Muhammad Iqbal, dan Hazrat Inayat Khan. Mereka menjelaskan bahwa Islam sangat memperhatikan keindahan—bukan sebagai ornamen, tetapi sebagai esensi ajaran agama, karena Tuhan berfirman bahwa Dia Maha Indah dan mencintai keindahan.